Yayasan Perguruan Tinggi Ilmu Al-Ikhlas Bersiap Wujudkan Universitas Baru Berbasis Keislaman dan Kebangsaan
Binjai,30 Mei 2025 — Dalam semangat mencerdaskan kehidupan bangsa dan menanamkan nilai-nilai keislaman yang moderat, Yayasan Perguruan Tinggi Ilmu Al-Ikhlas di bawah kepemimpinan Rules Gaja, S.Kom, yang juga merupakan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Generasi Negarawan Indonesia (DPP-GNI), mengumumkan langkah strategis untuk mendirikan sebuah Universitas Islami yang berkualitas dan berdaya saing global.
Yayasan ini merupakan lembaga pendidikan yang lahir dari cita-cita luhur untuk menghadirkan perubahan positif melalui dunia akademik, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai moral, spiritual, dan nasionalisme. Dalam waktu dekat, Yayasan akan berkoordinasi langsung dengan Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai bagian dari proses perizinan dan pembentukan universitas tersebut.
"Kami percaya bahwa pendidikan adalah pilar utama dalam membangun generasi penerus yang unggul secara intelektual, kuat secara spiritual, dan kokoh dalam kebangsaan. Semoga langkah dan ikhtiar kami ini mendapat ridha dan keberkahan dari Allah SWT," ujar Rules Gaja, S.Kom, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Ilmu Al-Ikhlas.
Universitas yang akan dibentuk nantinya diharapkan tidak hanya menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga pusat pembentukan karakter melalui pendekatan integratif antara ilmu umum dan ilmu keislaman. Program studi yang direncanakan akan mencakup berbagai disiplin ilmu mulai dari teknologi informasi, ekonomi syariah, pendidikan Islam, hingga ilmu sosial dan politik, semua dibangun dalam kerangka nilai-nilai Al-Ikhlas: kejujuran, kesungguhan, dan ketulusan dalam mengabdi kepada masyarakat dan bangsa.
Dalam waktu dekat, Yayasan juga akan melakukan audiensi dan sinergi dengan berbagai pihak, termasuk tokoh pendidikan, akademisi, ulama, dan pemangku kepentingan lainnya. Dukungan masyarakat luas juga akan menjadi bagian penting dalam proses pendirian dan pengembangan universitas ini.
Dengan niat dan komitmen yang kuat, Yayasan Perguruan Tinggi Ilmu Al-Ikhlas bertekad untuk menjadi mercusuar pendidikan tinggi yang mencetak generasi negarawan sejati — yang tidak hanya cerdas dalam berpikir, tetapi juga luhur dalam berperilaku dan tangguh dalam menghadapi tantangan zaman.
(HUMAS)